Xiaomi 15T Series Bakal Hadir September 2025
Pesankata.com, Jakarta – Xiaomi kembali bersiap meramaikan pasar ponsel pintar dengan peluncuran Xiaomi 15T dan 15T Pro, yang diprediksi rilis pada September 2025. Kedua model ini merupakan penerus seri 14T yang sempat populer karena performa tinggi dengan harga bersahabat.
Informasi awal berasal dari sistem operasi HyperOS 2.1, yang mengungkap kode nama internal 15T sebagai “klimt” dan 15T Pro sebagai “turner”. Nama-nama ini diduga mengacu pada ikon seni, menunjukkan bahwa desain dan performa menjadi nilai jual utama seri baru ini.
15T Pro digadang-gadang menggunakan MediaTek Dimensity 9400+, chipset terbaru untuk performa super tinggi, terutama dalam bermain gim dan aktivitas berat. Sementara itu, versi reguler kemungkinan mengusung Dimensity 8400, dengan spesifikasi layar besar dan refresh rate 120Hz.
Menariknya, desain 15T Pro diduga merujuk pada Redmi K80 Ultra, yang menjadi basis pengembangan versi global. Hal ini menandakan bahwa varian Pro menyasar pengguna flagship dengan harga lebih terjangkau namun tetap dengan fitur premium.
Sebagai seri “T”, ponsel ini memang dirancang bagi mereka yang ingin mencicipi pengalaman flagship tanpa mengeluarkan bujet setinggi seri utama. Xiaomi menargetkan harga Rp8–12 juta, menjadikan seri ini menarik bagi pengguna menengah ke atas yang ingin performa maksimal.
Media internasional seperti SmartPrix dan Notebookcheck turut menguatkan rumor peluncuran ini, meski Xiaomi belum memberikan pengumuman resmi. Untuk pasar Indonesia, kemungkinan ponsel ini hadir Oktober 2025, mengikuti pola distribusi yang sudah diterapkan untuk seri Xiaomi 15 sebelumnya.
Di tengah persaingan sengit dari Samsung dan OnePlus, Xiaomi dituntut memberikan pembeda—seperti kamera unggulan, pengisian daya super cepat, dan penyempurnaan lewat HyperOS terbaru. Jika benar, 15T dan 15T Pro bisa menjadi perangkat andalan akhir tahun.
Konsistensi Xiaomi dalam merilis perangkat inovatif dengan harga kompetitif menjadikan kehadiran seri ini sangat ditunggu. Apalagi untuk pasar Indonesia yang semakin cerdas dan menuntut gadget berkelas dengan harga realistis.




